INILAH 2 SHALAT JUMAT TERBANYAK DAN TERMEGAH SEPANJANG SEJARAH

Spirit Muslim. Seperti yang lazim diketahui pada umumnya bahwa Shalat Jum'at merupakan sebuah kewajiban yang dibebankan kepada Muslim laki-laki yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu untuk melaksnakannya. Saat menjelang waktu Dzuhur, umat Muslim laki-laki akan berbondong-bondong menuju Masjid yang ada disekitar rumah mereka untuk menunaikan ibadah Shalat Jum'at ini.

Tak jarang kita temui terkadang karena jamaah yang berjumlah banyak sampai-sampai Masjid tidak mampu menampung mereka hingga akhirnya jamaah meluber di halaman Masjid bahkan sampai jalan raya. Meskipun demikian, hal tersebut tidaklah menyurutkan semangat para jamaah untuk melaksanakan kewajiban mereka.

Jumlah dari jamaah tersebut mungkin tidaklah seberapa dibandingkan dengan 2 shalat Jum'at terbanyak dan termegah sepanjang masa. Shalat Jum'at tersebut terjadi pada tahun 1453 M pada saat umat Muslim akan menaklukkan Konstantinopel dan pada tahun 2016 pada saat aksi 212 di Monas - Jakarta. Banyaknya para jamaah Shalat Jumat pada waktu itu digadang-gadang sebagai shalat Jum'at terbesar, termegah, dan terbanyak sepanjang masa.

SHALAT JUMAT PADA 1453 M

Shalat Jum'at terbanyak dan termegah pertama kali dilakukan pada tahun 1453 M, tepatnya saat kepemimpinan Sultan Muhammad Al-Fath. Tercatat bahwa shalat Jum'at tersebut membentang sepanjang 4 Km dari pantai Marmarra hingga selat Golden Horn di utara.

Shalat Jum'at tersebut dilakukan dengan jarak 1,5 Km didepan gerbang benteng Konstantinopel saat umat Muslim berusaha menaklukkan kekaisaran Byzantium. Konstantinopel pun akhirnya dapat dikuasai dan menjadi cikal bakal kekhalifahan Utsmaniyyah.

Baca juga: Runtutan lengkap bentrok Al-Aqsa dalam sepekan terakhir

SHALAT JUMAT PADA AKSI 212

Rekor shalat Jum'at terbesar dan termegah kedua adalah shalat Jum'at yang dipimpin oleh Habib Rizieq Shihab pada aksi 212 dengan diperkirakan jama'ah mencapai 7,4 juta umat. Aksi shalat Jum'at berjamaah yang terjadi pada 2 Desember 2016 yang berpusat di Monas tersebut merupakan sebuah upaya ultimatum terakhir umat Muslim Indonesia yang menuntut keadilan hukum agar penista agama yakni Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dapat segera dihukum dan dipenjarakan.

Dalam shalat Jum'at ini, imam berada di depan Monas, sementara makmum berbaris membentang hingga Tugu Tani yang ujungnya sampai Atrium Senen. Sementara ujung lain ke arah Cikini hingga masjid Cut Meutia. Ujung Kebon Sirih berakhir hingga jalan menuju stasiun Gondangdia.

Subhanallah. Inilah salah satu wujud kekompakan umat Muslim di dunia. Kemegahan serta banyaknya jamaah yang hadir dalam Shalat Jumat tersebut membuktikan bahwa Islam memiliki kekuatan yang sangat besar di dunia ini. Semoga kemegahan shalat Jum'at tidak berakhir pada aksi 212 tersebut, melainkan akan terus berlanjut dan akan ada kemegahan-kemegahan shalat Jum'at yang lain kedepannya sehingga Allah senantiasa selalu melimpahkan rahmat serta barakahnya kepada semua umat. Insyaa Allah.